TELUK KUANTAN, RIAUKontraS.com - Sejumlah agenda besar yang kerab dilakukan oleh Pemerintahan Kabupaten Kuansing setiap tahunnya urung dilakukan. Hal ini karena dampak dari penyebaran virus Covid-19.

Salah satu agenda yang sangat dinanti nantikan oleh masyarakat Kuansing setiap tahunnya yakni pacu jalur.

Pacu jalur merupakan sebuah tradisi yang telah diselenggarakan setiap tahun oleh masyarakat Kuansing. Tradisi ini telah berjalan lebih dari 100 tahun lamanya. Nyaris tak pernah absen diselenggarakan.

Setiap tahun, pacu jalur ini diselenggarakan dalam dua tahap. Tahap pertama diadakan di tingkat rayon. Lalu tahap kedua diselenggarakan ditingkat nasional.

Tahap kedua ini diadakan di Tepian Narosa Telukkuantan. Penontonnya pun nyaris mencapai ratusan ribu orang. Tapi, kini kebahagian itu berubah total. Sejak pendemi ini tiba. Pacu jalur yang dibangga banggakan oleh masyarakat itu lenyap dari penyelenggaraan.

Hal ini sesuai dengan himbauan pemerintah yang melarang kegiatan masyarakatnya berkumpul kumpul.

Tak ingin melihat masyarakat larut dalam kesedihan, terutama bagi pecinta tradisi pacujl jalur, sebuah aplikasi instagram yang diberi nama “Kuansing Bacarito” mencoba menyajikan program pacu jalur. Meskipun dalam hanya dalam dunia fantasy.

Instagram “Kuansing Bacarito” ini menurut informasi yang dirangkum dikelolah oleh sejumlah anak muda kreatif. Konon, katanya, mereka mengadakan perlombaan pacu jalur ini demi untuk mengobati kerinduan masyarakat terhadap pacujalur.

Pelaksanaannya pun dilakukan persis seperti penyelenggaraan pacu jalur biasanya. Mulai dari pencabutan undian, sampai pemanggilan seluruh perwakilan jalur. Hanya saja bedanya, dilakukan didunia maya. Berpacu didunia maya namanya.

Aksi fantasy anak muda ini ternyata mampu menyedot perhatian pengguna dunia maya. Puluhan ribu pemilik akun instagram beramai ramai mem-folow akun tersebut. Rata rata dari pemilik akun kebanyakan dari masyarakat yang hobi pacu jalur.

Aksi positif segerombolan kaula muda ini ternyata juga mampu menyedot perhatian Bupati Mursini. Ia sangat mendukung kegiatan positif itu guna untuk memberikan hiburan bagi masyarakat Kuansing.

“Ini contoh kegiatan yang positif. Kita semua merasa teehibur. Terutama bagi pecinta pacu jalur,” kata Bupati Mursini baru baru ini.

Sebagai bentuk dukungannya teehadap kegiatan itu, kabarnya ia juga memberikan hadiah tambahan bagi jalur yang keluar sebagai pemenang.

Pemenang pacu jalur itu ditentukan berdasarkan vote terbanyak. Bagi jalur yang memiliki vote terbanyak dari pengguna akun, otomatis keluar sebagai pemenang. Duh luar biasa kreatifnya anak muda.(rls)